Cetak Protokoler Andal dan Cekatan: Pegawai Itjen Dibekali Keterampilan Melalui Workshop
24 Oktober 2025
Jakarta, 24 Oktober 2025 – Inspektorat Jenderal Kementerian PU menyelenggarakan kegiatan Workshop Peningkatan Kompetensi Keprotokolan yang dilaksanakan selama 2 (dua) hari pada tanggal 23 dan 24 Oktober 2025 di Pusat Pengembangan Kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Sekretariat Negara, Cilandak, Jakarta Selatan. Kegiatan ini diikuti oleh perwakilan dari seluruh unit kerja di Inspektorat Jenderal dengan jumlah peserta sebanyak 34 (tiga puluh empat).
Acara ini dibuka oleh Kepala Bagian Kepegawaian, Umum dan Keuangan, Aryo Hestuleksono, yang dalam sambutannya menyampaikan urgensi kebutuhan terhadap tenaga keprotokolan di Inspektorat Jenderal dalam melaksanakan kegiatan atau acara. Dengan diselenggarakannya kegiatan ini diharapkan Inspektorat Jenderal akan memiliki Tim Keprotokolan.
Kegiatan hari pertama dihadiri oleh narasumber dari Biro Umum, Sekretariat Jenderal, Lestaryo Pangarso, Penata Kelola Perumahan Ahli Madya Biro Umum, Sekretariat Jenderal. Lestaryo memberi penjelasan tentang tata cara keprotokolan yang berlaku dan sesuai dengan budaya pemerintahan di lingkungan Kementerian Pekerjaan Umum, yaitu terdiri dari tata tempat, tata upacara dan tata penghormatan berdasarkan dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2010 Tentang Keprotokolan. “Protokol dalam pelaksanaan tugas harus selalu sigap, tanggap dan cepat”, ujar Lestaryo.
Kegiatan selanjutnya dibimbing oleh Tim Keprotokolan Kementerian Pekerjaan Umum, Biro Umum, dengan menjelaskan tentang pelaksanaan kegiatan protokol di Inspektorat Jenderal seperti Serah Terima Jabatan, Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU), dan Pelantikan Pejabat Struktural.
Dalam kegiatan ini, Inspektorat Jenderal juga mengundang Praktisi Komunikasi yaitu Joice Manurung sebagai narasumber. Beliau memberikan penjelasan secara lugas mengenai etika, tata berbicara, berpenampilan, dalam peran seorang Protokoler, termasuk di dalamnya sebagai seorang Master of Ceremony (MC). Setiap peserta melakukan sesi praktik berupa simulasi yang dipandu oleh Joice Manurung beserta tim, kemudian diberikan kritik dan saran secara langsung atas simulasi yang dilakukan oleh perserta.
Workshop Keprotokolan sangat penting diselenggarakan di Inspektorat Jenderal karena keprotokolan berfungsi sebagai representasi wajah dan kredibilitas institusi pengawasan. Keprotokolan diperlukan untuk menjaga citra positif Inspektorat Jenderal sebagai Aparat Pengawas Intern Pemerintah (APIP). Peningkatan kompetensi melalui workshop ini bertujuan agar seluruh pegawai Inspektorat Jenderal memahami Undang-Undang No. 9 Tahun 2010 tentang Keprotokolan, sekaligus memastikan bahwa setiap kegiatan dapat berjalan tertib, rapi, lancar, dan teratur sesuai dengan ketentuan yang berlaku. (MPD)
Pembahasan Rancangan Nota Kesepahaman Antara Kementerian PU dengan Kejaksaan Agung RI
Selengkapnya...
Inspektorat Jenderal Bahas Konsep Nota Kesepahaman Kementerian PU dan PPATK
Selengkapnya...
Itjen Kementerian PU Bahas Pembaruan Nota Kesepahaman untuk Tingkatkan Efektivitas Kerja Sama
Selengkapnya...
Inspektorat Jenderal Perkuat Komitmen Pengawasan Dengan Penandatanganan Pakta Integritas
Selengkapnya...
Peran Aktif UKI dalam Menciptakan Pengendalian yang Cepat, Tepat, dan Berani
Selengkapnya...
Inspektorat Jenderal Gelar Sosialisasi Hukum Progresif dan Audit Forensik untuk Perkuat Pengawasan Internal
Selengkapnya...
Cetak Protokoler Andal dan Cekatan: Pegawai Itjen Dibekali Keterampilan Melalui Workshop
Selengkapnya...
Peningkatan Budaya Sadar Risiko di Inspektorat Jenderal: Kolaborasi Internalisasi Manajemen Risiko dan Peneguhan Etika Auditor
Selengkapnya...