Reval BMN Guna Perbaikan Administrasi dan Laporan Keuangan Kementerian
16 September 2020
sehingga PR catatan TPP kemarin terkait Revaluasi BMN Aset Kementerian PUPR bisa kita selesaikan dengan baik”, ungkap Widiarto.
Plt. Sekretaris Jenderal Anita Firmanti berkesempatan memberikan arahan sekaligus membuka kegiatan ini secara langsung. Dalam arahannya, Anita menyatakan bahwa kegiatan ini sangat penting bagi Kementerian PUPR di dalam mempertanggungjawabkan salah satu tugas dan fungsinya. Selanjutnya Anita menjelaskan terdapat beberapa hal yang dapat kita lakukan untuk mengatasi permasalahan ini diantaranya komunikasi antara satker dengan KPKNL, sehingga Unor dituntut untuk turut membantu para satkernya, selanjutnya tingkatkan dukungan teknis dalam pembuatan gambar teknis/sketsa pengukuran dan pengadministrasian arsip agar lebih patuh dan rapih. “Yang kita lakukan ini adalah proses administrasi yang benar oleh karena itu upayakan agar bisa menggambarkan betul apa yang sudah dilakukan, apabila ada teman satker yang masih sangat kesulitan dapat meminta bantuan ke Sekretariat Jenderal untuk menyelesaikan tugasnya”, tutur Anita.
Staf Khusus Menteri PUPR Binsar Simanjuntak menjelaskan tujuan revaluasi BMN dapat meningkatkan ke-valid-an dan keakuratan nilai BMN yang disajikan dalam laporan keuangan. Revaluasi juga meningkatkan leverage BMN sebagai underlying asset untuk penerbitan SBSN. Ditambahkan oleh Binsar, “yang terpenting adalah membangun database BMN yang lebih baik untuk kepentingan