Sharing Session ”Penyusunan Corruption Risk Assement” Kementerian PU dalam Rangka Hakordia 2024
11 Desember 2024
organisasi.
Melalui analisis risiko, Kementerian PU dapat menentukan prioritas berdasarkan tingkat dampak dan kemungkinan risiko. Risiko yang melampaui toleransi akan dikomunikasikan kepada Unit Pengelola Risiko (UPR) untuk langkah lebih lanjut.
Diharapkan, acara ini mampu meminimalkan potensi korupsi di Kementerian PU. Implementasi digitalisasi, CRA, dan sosialisasi antikorupsi menjadi langkah preventif menuju tata kelola pemerintahan yang bersih dan transparan. (RJH)
Berita Lainnya
12 hari yang lalu
Pembahasan Rancangan Nota Kesepahaman Antara Kementerian PU dengan Kejaksaan Agung RI
Selengkapnya...6.png)
14 hari yang lalu
Inspektorat Jenderal Bahas Konsep Nota Kesepahaman Kementerian PU dan PPATK
Selengkapnya...7.png)
19 hari yang lalu
Itjen Kementerian PU Bahas Pembaruan Nota Kesepahaman untuk Tingkatkan Efektivitas Kerja Sama
Selengkapnya....png)
26 hari yang lalu
Inspektorat Jenderal Perkuat Komitmen Pengawasan Dengan Penandatanganan Pakta Integritas
Selengkapnya....png)
29 hari yang lalu
Peran Aktif UKI dalam Menciptakan Pengendalian yang Cepat, Tepat, dan Berani
Selengkapnya...4.png)
28 hari yang lalu
Inspektorat Jenderal Gelar Sosialisasi Hukum Progresif dan Audit Forensik untuk Perkuat Pengawasan Internal
Selengkapnya...4.png)
1 bulan yang lalu
Cetak Protokoler Andal dan Cekatan: Pegawai Itjen Dibekali Keterampilan Melalui Workshop
Selengkapnya...6.png)
28 hari yang lalu
Peningkatan Budaya Sadar Risiko di Inspektorat Jenderal: Kolaborasi Internalisasi Manajemen Risiko dan Peneguhan Etika Auditor
Selengkapnya...14.png)